Akibat yang ditimbulkan virus jika menginfeksi perangkat (laptop, komputer, smartphone android)

          Lagi- lagi AHLI KABAR update seputar perangkat elektronik, tapi bisa dibilang ini dikhususkan informasi tentang "penyakit sebuah perangkat". Simak baik-baik guys hehe



Akibat yang di timbulkan virus jikangkaa sudah menginfeksi sebuah perangkat sangat beragam, walaupun tidak serta merta membuat perangkat langsung rusak, tapi virus mampu membuat perangkat bekerja secara berlebihan pada proses tertentu (overprocess).
Dan jika gejala ini tetap di biarkan bukan tidak mungkin suatu saat perangkat mengalami banyak masalah.

Pada komputer
Pada komputer, gejala dari virus yang paling umum di temui biasa nya dapat di lihat dari kinerja komputer yang tiba-tiba melambat, ini karena virus memuat banyak program secara bersamaan tanpa di ketahui, kasus terparah dari hal ini jika komputer sudah mulai menampilkan Layar-Biru / Blue-Screen-of-Dead(BSoD).

Merusak file executable
Virus juga mampu merusak file executable dan akibatnya aplikasi pada komputer tidak bisa di jalankan, kalaupun bisa di jalankan kinerja nya tidak optimal, bahkan yang lebih parah jika virus sudah menyamarkan dirinya menjadi aplikasi tertentu dan menghapus aplikasi yang sebenar nya, akibat nya jika pengguna membuka aplikasi tersebut maka aplikasi lain yang akan terbuka.

Memori penuh
Gejala umum lain yang di timbulkan virus juga bisa di lihat dari kapasitas memori yang berkurang secara signifikan, ini terjadi ketika virus mulai menggandakan diri, kebanyakan virus menyembunyikan dirinya dengan merubah Attribute dan mengunci folder Option.

Mencuri data penting
Selain banyak kerusakan yang di timbulkan oleh virus, yang paling mengkhawatirkan adalah jika virus tersebut di buat dengan tujuan mencuri data-data penting yang tersimpan dalam drive komputer.
Bagaimana bisa? yang jelas si pembuat virus lah yang lebih tau bagaimana cara virus buatan nya bekerja.

Ada baik nya menilik kembali kasus-kasus yang sudah banyak beredar terkait serangan virus yang mengancam keamanan untuk meningkatkan kesadaran para pemilik komputer.
Virus-virus seperti itu kebanyakan akan lebih aktif ketika komputer tersambung pada jaringan internet, memanfaatkan lalu lintas data untuk mengirim transmisi pada pembuatnya.

BACA JUGA : Aplikasi yang seharusnya tidak di install di smartphone

Pada smartphone
Pada smartphone atau gadget lain, sistem operasi yang bersifat open source lebih rentan terhadap serangan virus, walaupun tidak menutup kemungkinan sistem operasi bersifat closed source juga bisa terserang virus seperti yang banyak terjadi beberapa tahun lalu pada ponsel Symbian OS.

Auto process
Gejala yang umum terjadi pada gadget jika terserang virus tidak jauh berbeda dengan komputer, seperti melakukan kinerja secara berlebih, mengaktifkan atau mematikan beberapa fitur tanpa di ketahui.

Yang banyak terjadi pada gadget dengan sistem operasi open source saat ini adalah terinfeksi nya gadget oleh virus malware (Malicious Software).
Biasanya virus malware menyusup melalui lalu lintas data yang sedang berjalan misalnya ketika gadget di gunakan untuk berselancar di internet.
Malware biasa nya akan melakukan download mandiri tanpa persetujuan pengguna gadget, bahkan sebagian melakukan penginstalan secara otomatis dan menempatkan diri nya ke dalam sistem.

Banyak iklan
Akan sangat menjengkelkan ketike virus Adware sudah menyusup kedalam sistem operasi karena tanpa sebab yang jelas banyak iklan yang tiba-tiba tampil di layar smartphone atau gadget, dan akan sangat mengganggu sekali ketika smartphone sedang digunakan, khusunya saat tersambung ke internet, munculnya Virus Adware juga berkaitan erat dengan Virus Malware.

Over process
Gejala yang di timbulkan akan sangat mengganggu dan akan sangat-sangat aktif ketika gadget tersambung ke internet, pada beberapa kasus bahkan malware mampu membuat kerusakan secara bertahap hingga akhirnya rusak total, hal ini tergantung dari seberapa keras sebuah gadget mampu bekerja.

Jika beranggapan bahaya virus hanya sebatas rusak, lebih baik buang anggapan itu karena sebuah virus bisa jadi di buat dengan tujuan mencuri data penting yang ada pada ponsel.
Coba lihat seberapa banyak data penting yang tersimpan di gadget atau ponsel?
Login akun Bank, transaksi online, akun sosial media?

Bukan tidak mungkin data-data tersebut di curi virus untuk di kirimkan pada si pembuat virus dan di gunakan dengan tidak bertanggung jawab.

Tidak sampai disini, semakin canggih nya teknologi juga berdampak pada meningkat nya kemampuan virus, dengan jutaan pengguna internet aktif dan minim nya pengetahuan, keamanan data seseorang bisa dengan mudah terancam, dan hal ini akan tetap berlanjut.
Keep safe Browsing.

Share this post