Cara agar laptop tidak lemot dan daftar penyebabnya

PENYEBAB DAN CARA MENGATASI LAPTOP LELET ATAU LEMOT

      Setelah saya kemarin telah membahas tentang aplikasi android yang tidak semestinya di instal di smartphone, sekarang saya akan share tentang kenapa laptop terasa lemot/lelet/lamban, Langsung saja simak informasi berikut :

     Laptop banyak dipilih sebagai salah satu perangkat komputasi paling praktis, tapi apa jadinya bila Laptop yang biasa digunakan mendadak menjadi lemot dan memakan waktu lama saat Boot-up...

Kondisi Laptop lemot bisa disebabkan gangguan pada bagian hardware ( perangkat keras ) seperti komponen yang tidak kompatibel atau rusak pada bagian tertentu, dan bagian software ( perangkat lunak ) seperti sistem operasi yang memgalami corrupt atau bisa dikarenakan Malware dan Aplikasi perusak semacamnya.

Gejala Laptop Lemot bisa dilihat dari proses start-up yang sangat lama, Laptop yang normal umumnya membutuhkan waktu sekitar dua sampai tiga menit untuk melakukan proses boot-up. Tapi jika Laptop anda lemot proses ini akan memakan waktu hingga sepuluh sampai lima belas menit atau lebih.

Kondisi Laptop yang Lemot bisa sangat menjengkelkan manakala anda sedang dikejar target dan harus bertugas menggunakan Laptop, ini bisa membuat anda stress...

Beberapa penyebab umum yang bisa mengakibatkan Laptop menjadi Lemot :
1. Kapasitas Memori RAM yang kurang mencukupi.
2. Adanya Malware, Virus , dan sejenisnya.
3. Terlalu banyak program yang berjalan saat proses startup.
4. Adanya kerusakan pada Hard Drive, atau ruang yang tersisa hampir penuh.

Dan berikut tips mudah mengatasi Laptop lemot yang diakibatkan penyebab diatas.

1. Periksa Kapasitas Memori RAM
Kapasitas memori yang kecil bisa menyebabkan Proses Start-Up yang lebih lama dibanding Laptop normal pada umumnya, khususnya jika Laptop sudah terinstal banyak program yang banyak berjalan pada background.

Hal seperti ini kebanyakan terjadi pada laptop atau komputer dengan versi Windows 32 bit, karena maksimal memori RAM yang bisa dipasang hanya sebesar 4GB.
Sedangkan Windows 64 bit bisa lebih dari 8GB.

Salah satu cara mengecek kapasitas memori RAM Laptop:
Tekan secara bersamaan tombol Win + R, nantinya akan muncul jendela Windows RUN...

Ketikkan dxdiag pada kolom RUN, klik OK.

Pada tab baru yang muncul anda bisa lihat spesifikasi Laptop termasuk memori RAM.

Sedikit tips, untuk Windows Vista / Windows 7 gunakan Memori (RAM ) paling tidak 2 GB , dan untuk Windows 8 dan 10 gunakan Memori ( RAM ) 8 GB agar kinerja Laptop lebih optimal. Intinya sesuaikan kapasitas memori dengan kebutuhan dan spesifikasi Laptop.

2. Periksa keberadaan Malware, Virus dsb
Ini sangat penting jika Laptop sering digunakan untuk surfing internet, menginstal sembarang Aplikasi atau jika sering disambungkan dengan perangkat lain. Keberadaan Virus, Malware dan sejenisnya bisa dengan signifikan memperlambat kinerja Laptop dan ini tidak akan membaik dengan sendiri nya.

Pada tahap ini diperlukan Software Anti-Virus yang cukup mumpuni. Anda tidak perlu merogoh kocek dalam jumlah yang fantastis untuk memperoleh software Anti-Virus pada zaman sekarang ini. Anda dapat mencoba beberapa software anti-virus berikut ini : Avast , Avg , Microsoft Secure Essential . 

Penting untuk selalu mengaktifkan Antivirus dan Windows firewall, tapi jika Laptop sudah terjangkit Malware, saya merekomendasikan “ Zemana “. Beberapa software Antivirus diatas bisa anda cari di Google, hampir semuanya secara gratis.

3. Periksa program Start-Up
Langkah selanjutnya adalah mengecek berapa banyak program yang berjalan pada proses Start-Up, ini perlu dilakukan terutama jika pada Laptop sudah terinstal banyak Software. Salah satu caranya :

Tekan secara bersamaan tombol Win + R seperti poin pertama diatas, ketikkan msconfig pada kolom RUN, klik OK.

Pada tab baru yang muncul pilih tab service, akan terlihat daftar program service yang berjalan saat proses Start-Up, nonaktifkan program yang sekiranya tidak diperlukan dengan klik dua kali nama program tersebut, pilih Disabled.

Sebagai acuan, berikut dibawah ada beberapa program start-up yang mungkin tidak dibutuhkan dan bisa anda nonaktifkan :


BACA JUGA : Daftar aplikasi hack dan cheat android

Fax
nonaktifkan jika tidak menggunakan fax

Remote Desktop  Service
fungsi nya agar Laptop bisa diakses orang lain dari jarak jauh

Remote Registry
fungsinya untuk mengubah registry dari jarak jauh, Remote Registry yang diaktifkan biasanya akan menjadi incaran virus

Secondary Log-on
biasanya digunakan untuk masuk sebagai pengguna kedua ketika sistem mengalami gangguan, nonaktifkan jika sistem pada Laptop memang stabil

Smart Card
biasanya digunakan oleh perusahaan atau lembaga besar agar komputer mampu membaca kartu pintar semacam debit, kredit, SIM card dsb

System Event Notification Service
biasanya digunakan oleh pihak yang selalu terintegrasi dengan jaringan atau maintenance

Task Scheduler
digunakan untuk menjalankan program atau aplikasi (tugas) secara otomatis pada waktu tertentu (terjadwal)

Windows Error Reporting Service
bekerja dengan menampilkan jendela peringatan ketika sistem pada Laptop mengalami masalah

4. Periksa Kondisi Hard Drive
Komponen yang satu ini termasuk rentan, terlebih jika anda sering membawa Laptop kesana kemari, menyimpan disembarang tempat dan tertindih, atau menggunakan Laptop secara gila-gilaan hingga Laptop mengalami panas berlebih.

Akibat dari penyebab diatas bisa membuat kerusakan Hard Drive secara fisik dan jalan terbaik adalah mengganti nya, cara alternatif nya, jalankan defragment disk untuk memperbaiki block pada Hard Drive, tapi cara ini tidak akan membuat performa Hard Drive senormal sebelumnya.

Periksa juga kapasitas Hard Drive, ruang penyimpanan (memori) yang terlalu kecil juga berpengaruh pada kinerja Laptop, anda bisa menggunakan software semacam C-Cleaner jika dirasa terlalu banyak file "sampah" yang tersimpan pada Laptop.

Sekian infomasi dari saya , jika ada salah kata mohon maklum. Terimakasih dan maaf ! hehe

Share this post