Akibat smartphone jika dicolokan dengan charger yang bukan bawaan hp itu sendiri
Salam hangat bagi pengunjung blog AHLI KABAR sekalian, pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang akibat yang timbul jika terus menerus menggunakan charger hape yang bukan bawaan (asli dari hp itu sendiri) dan saya mempunyai tips untuk smartphone anda yang terlanjur sering menggunakan charger abal abal atau beda merk, simak sedetailnya artikel saya berikut ini.
Sebelum saya memberi tahu tentang akibat dan tips tips nya alangkah baik jika pembaca tahu atas dasar apa saya membuat artikel ini, maka dar itu saya akan memberikan sedikit cerita untuk anda hehe
Saya mempunyai smartphone android yang saya beli dengan kondisi bekas melalui group jual beli di Facebook (curhat dikit) , keadaan barang normal-normal aja jika dilihat dari fisiknya , setelah itu saya mencoba untuk mengisi daya baterai sampai full tanpa saya utak atik hp nya pada saat pengisian daya , setelah hampir 2 jam saya putuskan untuk mencopot chargernya (pada kolom indikasi baterai menunjukn baterai 87%) dan ya, masih normal normal aja kok semuanya :3 (lha terus ngapain ente cerita tong :v) , pada saat baterai yang tadi 87% sudah habis lah dimulainya kejadian yang tidak normal tersebut, dari yang touchscreen gerak gerak sendiri sampai anehnya indikator baterai yang kadang nambah kadang berkurang. Simak apa saja akibat2 tersebut :
1. Membuat handphone anda cepat panas.
Ya, ini pasti sering terjadi jika anda sering asal-asalan menggunakan charger, panas pada smartphone disebabkan amphere yang dibutuhkan hape tidak sesusai dengan amphere yang diberikan oleh charger tersebut (cie gak sehati cie :D) . Berbeda dengan charger yang memang bawaan dari hape anda sendiri yang settingan tegangan sudah pas dan cocok (yaiyalah orang ori pea) :3.
Ngomong2 pada cerita saya diatas saya beli hape bekas dan chargernya juga bukan bawaan dari hapenya :') nyesek eui, skip lah yayaya?
BACA JUGA : Aplikasi yang seharusnya tidak di instal di android
2. Membuat baterai menjadi boros secara tidak lazim (kadang bertambah kadang berkurang secara drastis.
Yang pasti jika terus menerus dilakukan ialah merusak baterai hape anda, penjelasan masih sama dengan nomer 1, karena charger memberikan amphere yang tidak sesuai dengan baterainya, akibatnya ya itu ! . masak iya sampai nambah dan ngurang sendiri? ., Kalau ini memang terjadi pada hape saya sendiri , setelah beberapa bulan saya biarkan menggunakan charge bukan ori (sudah bukan ori, cina lagi merk pada adaptor charge saya :'v )
3. Touchscreen pencet sana pencet sini dengan sendirinya (tidak terkendali)
Kenapa bisa ya touchscreen pencet-pencet sendiri , sedikit memang yang ngalamin sampai tahap touchscreen pencet2 sendiri , tapi biar saya perjelas kenapa kok touchscreen gerak sendiri, itu disebabkan konslet pada bagian touchscreen (ini akibat jika terus menerus smartphone disuguhi amphere yang lebih besar dari kebutuhan smartphone itu sendiri).
kalau sudah terlanjur seperti itu gimana mengatasinya gan? , simak ajalah terus artikel saya , dibawah entar ane kasih tips tips nya kok :3
4. Bisa merusak handphone !
Ini sudah jelas bisa, dengan catatan handphone anda sudah sampai ketahap hollow touch (sebutan touchscreen pencet2 sendiri kata temen saya) :3 jika konslet di biarkan terus menerus pada suatu saat ketika anda mencharge handphone anda seketika hp anda akan mati, kenapa kok bisa gitu? , yang namanya konslet ya bahaya tong bisa seketika memberi tegangan yang besar ke hape anda, bisa juga membakar flexibel touchscreen dll, intnya yang namanya konslet pasti bahaya lah kalau dibiarin.
BACA JUGA : Penyebab laptop lemot
Sekarang waktunya tips , horeeeee horeeee.
Yang penting anda harus pintar pintar memilih jika membeli handphone (bekas) , kalau membeli handphone baru sih gak perlu teliti juga gapapa orang udah satu paket di dosbook dengan charge ori nya, tapi kalau bekas itu anda harus selektif , jangan cuman fisik hape aja diperiksa, charger juga harus diperiksa, biasanya kan ada tuh charger yang menyertakan tegangannya, baca dan bandingkan dengan tegangan yang dibutuhkan oleh hape anda.
Sekian informasi dan tips dari saya , mohon maaf jika ada salah-salah kata. dan terimakasih sudah berkunjung di blog ini , yang terpenting jangan malu bertanya, saya akan menjawab sesuai kapasitas dan sepengetahuan saya.
Sebelum saya memberi tahu tentang akibat dan tips tips nya alangkah baik jika pembaca tahu atas dasar apa saya membuat artikel ini, maka dar itu saya akan memberikan sedikit cerita untuk anda hehe
Saya mempunyai smartphone android yang saya beli dengan kondisi bekas melalui group jual beli di Facebook (curhat dikit) , keadaan barang normal-normal aja jika dilihat dari fisiknya , setelah itu saya mencoba untuk mengisi daya baterai sampai full tanpa saya utak atik hp nya pada saat pengisian daya , setelah hampir 2 jam saya putuskan untuk mencopot chargernya (pada kolom indikasi baterai menunjukn baterai 87%) dan ya, masih normal normal aja kok semuanya :3 (lha terus ngapain ente cerita tong :v) , pada saat baterai yang tadi 87% sudah habis lah dimulainya kejadian yang tidak normal tersebut, dari yang touchscreen gerak gerak sendiri sampai anehnya indikator baterai yang kadang nambah kadang berkurang. Simak apa saja akibat2 tersebut :
Akibat jika charger bukan bawaan hape dipakai terus menerus
1. Membuat handphone anda cepat panas.
Ya, ini pasti sering terjadi jika anda sering asal-asalan menggunakan charger, panas pada smartphone disebabkan amphere yang dibutuhkan hape tidak sesusai dengan amphere yang diberikan oleh charger tersebut (cie gak sehati cie :D) . Berbeda dengan charger yang memang bawaan dari hape anda sendiri yang settingan tegangan sudah pas dan cocok (yaiyalah orang ori pea) :3.
Ngomong2 pada cerita saya diatas saya beli hape bekas dan chargernya juga bukan bawaan dari hapenya :') nyesek eui, skip lah yayaya?
BACA JUGA : Aplikasi yang seharusnya tidak di instal di android
2. Membuat baterai menjadi boros secara tidak lazim (kadang bertambah kadang berkurang secara drastis.
Yang pasti jika terus menerus dilakukan ialah merusak baterai hape anda, penjelasan masih sama dengan nomer 1, karena charger memberikan amphere yang tidak sesuai dengan baterainya, akibatnya ya itu ! . masak iya sampai nambah dan ngurang sendiri? ., Kalau ini memang terjadi pada hape saya sendiri , setelah beberapa bulan saya biarkan menggunakan charge bukan ori (sudah bukan ori, cina lagi merk pada adaptor charge saya :'v )
3. Touchscreen pencet sana pencet sini dengan sendirinya (tidak terkendali)
Kenapa bisa ya touchscreen pencet-pencet sendiri , sedikit memang yang ngalamin sampai tahap touchscreen pencet2 sendiri , tapi biar saya perjelas kenapa kok touchscreen gerak sendiri, itu disebabkan konslet pada bagian touchscreen (ini akibat jika terus menerus smartphone disuguhi amphere yang lebih besar dari kebutuhan smartphone itu sendiri).
kalau sudah terlanjur seperti itu gimana mengatasinya gan? , simak ajalah terus artikel saya , dibawah entar ane kasih tips tips nya kok :3
4. Bisa merusak handphone !
Ini sudah jelas bisa, dengan catatan handphone anda sudah sampai ketahap hollow touch (sebutan touchscreen pencet2 sendiri kata temen saya) :3 jika konslet di biarkan terus menerus pada suatu saat ketika anda mencharge handphone anda seketika hp anda akan mati, kenapa kok bisa gitu? , yang namanya konslet ya bahaya tong bisa seketika memberi tegangan yang besar ke hape anda, bisa juga membakar flexibel touchscreen dll, intnya yang namanya konslet pasti bahaya lah kalau dibiarin.
BACA JUGA : Penyebab laptop lemot
Sekarang waktunya tips , horeeeee horeeee.
- Jika anda tidak pernah mengisi daya dengan charge non ori jangan sampai coba-coba, gapapa sih kalau sesekali dan kepepet banget.
- Jika anda sudah pernah, dan sering, maka saran saya kurangin mengisi daya dengan charge non ori, kalau gak punya charge orinya gimana? , ya beli, kalau gak bisa beli ya pakai yang amphere atau tegangannya sama dengan yang dibutuhkan handphone, bisa anda lihat di baterai hape anda, atau juga bisa browsing browsing.
- Jika anda sudah di tahap touchscreen gerak-gerak sendiri saya mempunya tips khusus untuk anda , selalu matikan handphone ketika anda mengisi daya , yang pasti mulailah mencari charge yang ori. Jangan dipakai ketika mengisi daya. Kala masih gerak gerak sendiri cobak bawa ke counter minta di cek kan ada yang konslet atau tidak , karena seperti kata saya tadi "konsleting itu bahaya" . kalau anda bisa memeriksa sendiri dan tahu sih ya silahkan periksa sendri. hehe
Yang penting anda harus pintar pintar memilih jika membeli handphone (bekas) , kalau membeli handphone baru sih gak perlu teliti juga gapapa orang udah satu paket di dosbook dengan charge ori nya, tapi kalau bekas itu anda harus selektif , jangan cuman fisik hape aja diperiksa, charger juga harus diperiksa, biasanya kan ada tuh charger yang menyertakan tegangannya, baca dan bandingkan dengan tegangan yang dibutuhkan oleh hape anda.
Sekian informasi dan tips dari saya , mohon maaf jika ada salah-salah kata. dan terimakasih sudah berkunjung di blog ini , yang terpenting jangan malu bertanya, saya akan menjawab sesuai kapasitas dan sepengetahuan saya.
0 Response to "Akibat smartphone jika dicolokan dengan charger yang bukan bawaan hp itu sendiri"
Post a Comment
Silahkan berkomentar sesuai isi topik jika tidak ingin dianggap spam , terimakasih.....